Entah beberapa kali kamu memintaku untuk pergi dan pada akhirnya kamu pula yang memintaku untuk kembali, selalu aku terima caramu. Sampai pada akhirnya kali ini kamu memintaku untuk pergi kembali dan kamu yakini itu, dengan mantapnya kamu mempersilahkan aku untuk pergi satu kali lagi.
Dan saat ini, aku benar-benar akan pergi. Kamu yang memintanya, aku akan pergi, tapi kamu tidak akan aku bawa seperti biasanya, seperti saat aku bisa kembali bersama kamu beberapa kali yang telah lewat.
Maaf kali ini tidak bisa lagi, sampai berjumpa lagi disaat serangkaian ingatan masuk menyelinap menggelitik imaji.
Ketika seorang anak manusia menorehkan tinta digital tentang alam semesta
Sabtu, 19 September 2015
Pelipur Laraku
Rabu, 03 Juni 2015
Cemburu Buta
Hati yang tenang adalah kerinduan
Sang empunya terlalu khawatir
Risau tak terbendung ketika tidak berdua
Takut dipertuan takut tersebrang
Dimanakah sisi hati yang tenang?
Disaat ada yang maha membolak-balikkan?
Langganan:
Komentar (Atom)